Klinik Apollo, Jakarta – Gonore yang merupakan penyakit dengan gejala utama berupa cairan nanah menjadi salah satu infeksi yang berfokus pada pemulihan. Kendati demikian, Anda pun perlu memerhatikan efek setelah sembuh dari gonore.

Dengan mengetahui perubahan setelah sehat dari penyakit tersebut, Anda dapat lebih berhati-hati dan sadar terhadap gangguan kesehatan yang lebih besar.

Ketika bakteri Neisseria gonorrhoeae hilang, seseorang masih rentan terhadap infeksi gonore apabila tidak mengoptimalkan kesempatan untuk mengobatinya.

Oleh karena itu, jangan sia-siakan kesempatan. Berikut adalah efek bagi tubuh setelah sembuh dari gonore, simak!

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Efek yang Timbul setelah Sembuh dari Penyakit Gonore

Rasa bahagia tentu tergambar dalam wajah kita apabila sembuh dari suatu penyakit, terutama penyakit menular seksual seperti gonore.

Berbagai gejala yang muncul serta komplikasinya yang berbahaya membuat orang yang terinfeksi harus segera memeriksakan diri.

Tujuan dari pemeriksaan itu sangatlah jelas, bukan, yaitu untuk mendapatkan kesehatan yang mahal serta mencegah penyakit lain yang bisa datang sewaktu-waktu jika tanpa penanganan.

Maka dari itu, seseorang yang mungkin mengeluarkan cairan dari alat kelamin wanita/pria, peradangan di saluran kencing, atau keputihan yang berlebihan, perlu menjalani pemeriksaan.

Setelah pemeriksaan dan pengobatan yang khasiatnya terasa sekitar 2 minggu, penyakit gonore yang dialami pengidap berkemungkinan hilang. Berikut adalah tiga efek yang bisa timbul setelah sembuh dari gonore.

1. Pemulihan Fisik

Setelah menjalani pengobatan yang tepat, gejala-gejala gonore seperti nyeri saat buang air kecil, keluarnya cairan abnormal dari saluran kelamin, dan nyeri panggul harus mereda. Seseorang dapat merasa jauh lebih baik secara fisik setelah infeksi sembuh.

2. Risiko Penularan

Meskipun seseorang telah sembuh dari gonore, mereka masih dapat menjadi pembawa infeksi dan menularkannya kepada pasangan seksual mereka.

Penting untuk memberi tahu pasangan tentang infeksi sebelumnya sehingga mereka juga dapat mencari pengobatan dan menghindari penularan lebih lanjut.

3. Penyakit yang Kambuh

Orang yang sembuh dari gonore dapat terinfeksi kembali jika terlibat dalam hubungan intim dengan pasangan yang terinfeksi atau berisiko tinggi.

Proses menularkan penyakit itu dapat terjadi jika tidak dilakukan praktik seksual yang aman. Misalnya, tidak memakai kondom atau berbagi jarum suntik dengan pengidap.

Infeksi yang dapat menggerogoti uretra, vagina, rektum, atau tenggorokan ini masih bisa terjadi jika sebelumnya hanya satu area yang terinfeksi kemudian menjadi sehat.

4. Risiko Komplikasi di Sistem Genital

Pria dan wanita yang mengalami gonore, masih bisa mengundang komplikasi jangka panjang apabila tidak melakukan pengobatan dengan segera dan tepat.

Adapun penyakit atau masalah kesehatan yang muncul dapat berbeda.

Wanita yang tidak mengobati kencing nanah dengan tepat, maka mereka berpotensi terkena penyakit radang panggul.

Sementara pada pria, mereka bisa mengalami radang di bagian epididimis, tabung antartestis dan vas deferens.

5. Menimbulkan Infeksi Sistemik

Infeksi sistemik akibat penyakit gonore terjadi ketika mikroba menyebar melalui aliran darah dan menginfeksi bagian-bagian tubuh yang jauh dari lokasi infeksi awal.

Proses ini dapat terjadi jika penderita mengobati gonore dalam keadaan terlambat atau tidak sama sekali sehingga bakteri memiliki kesempatan untuk berkembang biak dan menyebar ke seluruh tubuh.

Pastikan untuk selalu memeriksa kondisi yang terkait dengan apakah gonore benar-benar hilang sepenuhnya. Apabila sudah benar-benar lenyap dan tidak merasakan gejala kembali, itu merupakan tanda bahwa penderita gonore telah sembuh.

Jika Anda sedang berada dalam masa perawatan, pastikan untuk selalu menjaga kebiasaan baik, seperti tidak berhubungan seks terlebih dahulu. Namun, setelah pulih secara total, tindakan seksual seperti mastrubasi boleh dilakukan.

Selalu konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan informasi terkait gonore. Selain mendapatkan wawasan, Anda pun bisa memperoleh manfaat lain yang mungkin belum ada pada sesi-sesi sebelumnya.

Baca Juga: Gonore Sudah Sembuh namun Tetap Keluar Cairan, Mengapa?

Konsultasi Masalah Penyakit Gonore dengan Dokter Klinik Apollo

Klinik Apollo adalah Klinik Kelamin Jakarta yang berada di lokasi strategis, memiliki standar internasional, serta perlengkapan terbaru dan modern.

Klinik Apollo mampu mengatasi berbagai penyakit kelamin. Kami akan melayani Anda dengan cepat, tepat, dan profesional. Anda tidak perlu khawatir karena biaya penanganan sangat terjangkau.

Klinik Apollo yang merupakan spesialis penyakit kelamin sangat mengutamakan kepuasan dan kesembuhan setiap pasiennya dengan memprioritaskan pasien pada setiap pelayanan dan pengobatan.

Anda dapat memanfaatkan layanan konsultasi medis secara daring melalui WhatsApp di 0812-1230-6882, atau kunjungi kontak kami untuk info lengkapnya.

Join to newsletter.

Informasi terupdate penyakit kelamin.

About the Author: Muhammad Yusuf Shabran

Muhammad Yusuf Shabran
Pemuda yang senang dengan dunia cerpen. Telah berkecimpung dalam bidang kepenulisan di beberapa media siber. Saat ini tengah mendalami konten-konten dan penulisan seputar kesehatan sebagai Content Writer di Klinik Apollo.

Butuh bantuan kami?

Hubungi kami di 0812-1230-6882

Tim medis kami online 24 jam/hari.