Klinik Apollo, Jakarta – Aroma yang tidak biasa dan tercium dari vagina kerap menjadi kekhawatiran bagi wanita. Pada umumnya, organ intim tidak berbau menyengat. Bagaimana jika vagina bau seperti telur busuk?

Bau tersebut memang bisa dikatakan normal maupun tidak. Pasalnya, ada beberapa kondisi yang memungkinkan munculnya bau seperti telur busuk.

Jadi, Anda harus menyadarinya, mungkin ada sesuatu yang salah.

Lalu, mengapa vagina memiliki bau seperti telur busuk? Anda bisa mengetahuinya bersamaan dengan pencegahan jika menyimak artikel ini. Inilah pembahasannya!

Konsultasi Online Gratis di Sini

5 Kondisi yang Menyebabkan Aroma Vagina Seperti Telur Busuk

Ketahuilah bahwa vagina yang memiliki bau, tetapi tidak ada gejala yang menyertai, hal ini masih terbilang normal.

Akan sangat berbeda apabila ada hal lain yang membuat perempuan tidak nyaman, bibir vagina gatal, misalnya.

Nah, umumnya, fenomena tersebut disebabkan oleh pertumbuhan bakteri atau organisme tertentu.

Berikut adalah beberapa penyebab vagina yang mengeluarkan bau seperti telur busuk.

1. Vaginosis Bakterialis

Vaginosis bakterialis merupakan permasalahan yang umum pada kaum Hawa. Wanita dari segala umur bisa menderita permasalahan medis ini, tetapi mereka yang berumur 15 hingga 44 tahun berisiko lebih tinggi.

Fenomena medis ini terjadi ketika pertumbuhan bakteri jahat tidak seimbang. Orang-orang yang mengidap vaginosis bakterialis, mungkin akan merasakan bau telur busuk yang tercium dari Miss V, gatal-gatal, dan keputihan encer.

Apabila Anda merupakan seorang perokok aktif, sering mempraktikkan douche, dan aktif secara seksual, harap berhati-hati. Ketiganya dapat meningkatkan risiko masalah ini.

2. Infeksi Jamur

Kondisi-kondisi, seperti kehamilan, penyakit kencing manis yang tidak terkendali, memiliki sistem imun yang lemah, dan berhubungan intim dengan cara yang tidak aman dapat berisiko terhadap infeksi jamur.

Infeksi yang terjadi akibat pertumbuhan jamur yang berlebihan ini dapat menimbulkan beberapa tanda yang tidak mengenakan, seperti cairan yang keluar beraroma telur busuk, gatal, kemerahan, dan lecet.

3. Iritasi di Vagina

Kulit dan jaringan dalam vagina dapat mengalami iritasi, loh. Hal ini disebabkan oleh semprotan vagina, sabun beraroma, hingga produk spermisida.

Dampaknya, bukan tidak mungkin vagina mengeluarkan aroma yang sangat menyengat sehingga membuat penderita merasa tidak nyaman dan khawatir.

Jadi, berhati-hatilah dengan produk yang beredar, yang digunakan di area kemaluan.

4. Trikomoniasis

Trikomoniasis termasuk infeksi menular seksual (IMS) yang cenderung menyerang wanita daripada pria.

Penyakit ini bisa terjadi apabila parasit (Trichomonas vaginalis) ditularkan ketika berhubungan seks.

Sering kali, penyakit yang satu ini tidak menunjukkan tanda-tanda yang jelas. Akan tetapi, kadang pun ada beberapa tanda yang menyertai pengidap, seperti vagina bau busuk, sensasi gatal, dan sakit sewaktu berkemih.

Hindari memiliki banyak mitra seksual, berhubungan badan tanpa alat pengaman, dan tidak menjaga kebersihan organ intim karena Anda dapat berisiko terkena infeksi parasi dari penyakit tersebut.

5. Radang Panggul

Radang panggul adalah penyakit yang timbul akibat infeksi di dalam tubuh perempuan, terutama di area vagina, yang kemudian dapat menyebar ke bagian panggul dan organ reproduksi.

Salah satu tanda penyakit ini adalah bau tidak menyenangkan dari vagina. Penyakit ini sejatinya dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk infeksi bakteri atau virus, serta aktivitas seksual yang tidak aman.

Kalau tidak diobati, penyakit ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius, seperti kesuburan terganggu atau nyeri panggul kronis.

Konsultasi Online Gratis di Sini

Tips Mencegah Infeksi Vagina

Setelah mengetahui penyebabnya, kini, Anda akan memahami pencegahan kondisi tersebut. Berikut adalah cara mencegah bau busuk pada vagina:

  • Rajin membersihkan vagina: Perhatikan kebersihan organ intim. Bersihkan vagina secara rutin dengan air hangat saja. Hindari penggunaan sabun beraroma atau semprotan vagina.
  • Mengganti pakaian dalam secara teratur: Melepas dan mengganti pakaian dalam yang bersih setiap hari atau lebih sering dapat membantu menjaga kebersihan vagina.
  • Menjaga kebersihan saat menstruasi: Mengganti pembalut atau tampon secara teratur selama menstruasi, juga cucilah tangan sebelum dan sesudah menyentuh alat intim.
  • Latihan kebersihan seksual: Pastikan untuk membersihkan tubuh setelah berhubungan intim dengan lembut agar terhindar dari penyebaran bakteri atau infeksi.
  • Minum banyak air mineral: Cairan yang cukup dapat membantu menjaga keseimbangan tubuh dan mencegah kekeringan vagina.
  • Memperhatikan pola makan: Diet sehat dengan banyak serat, buah-buahan, dan sayuran dapat membantu menjaga keseimbangan pH tubuh dan mencegah bau yang abnormal.
  • Praktik seksual yang aman: Selalu menggunakan cara yang sehat saat berhubungan seksual. Contohnya, menggunakan kondom atau dental dam.

Baca Juga: Vagina Bau Amis? Berikut Penyebab dan Cara Menghilangkannya

Konsultasi Masalah Kesehatan Genital Wanita di Klinik Apollo

Vagina dengan bau yang tajam atau busuk bisa sangat mengganggu. Ini bukan hanya tentang ketidaknyamanan fisik, tetapi juga mengenai rasa percaya diri dan kesehatan wanita.

Apabila Anda mengalami vagina bau menyerupai telur busuk, tidak perlu khawatir. Klinik Apollo akan membantu Anda menyelesaikan masalah ini secara profesional.

Dengan dukungan dari tim medis kami yang berpengalaman, Anda bisa mendapatkan konsultasi dan perawatan yang tepat untuk mengatasi masalah bau vagina yang tidak diinginkan.

Hubungi kami secara GRATIS melalui Whatsapp di nomor 0812-1230-6882 atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.

Join to newsletter.

Informasi terupdate penyakit kelamin.

About the Author: Muhammad Yusuf Shabran

Muhammad Yusuf Shabran
Pemuda yang senang dengan dunia cerpen. Telah berkecimpung dalam bidang kepenulisan di beberapa media siber. Saat ini tengah mendalami konten-konten dan penulisan seputar kesehatan sebagai Content Writer di Klinik Apollo.

Butuh bantuan kami?

Hubungi kami di 0812-1230-6882

Tim medis kami online 24 jam/hari.