Klinik Apollo, Jakarta – Testis merupakan organ berbentuk oval, menggantung, terselimut skrotum, dan tidak luput dari berbagai penyakit yang dapat menyerang kapan saja.

Banyaknya penyakit yang menyerang testis perlu diketahui agar Anda bisa lebih berhati-hati.

Sebab, rasa nyeri, misalnya, bisa menandakan bahwa buah zakar sedang tidak baik-baik saja.

Simak artikel yang membahas tentang penyakit yang menyerang testis ini agar Anda bisa mengantisipasi jika sesuatu terjadi.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Nama-Nama Penyakit yang Bisa Menyerang Testis

Testis atau buah zakar dapat mengalami berbagai kondisi medis. Adanya sensasi, seperti nyeri atau sakit di sekitar organ tersebut tidak bisa disepelekan.

Selain rasa nyeri, testis yang bermasalah bisa mengalami kemerahan, perubahan ukuran baik sebelah kiri atau kanan, bahkan demam.

Jika penderita tidak mendapatkan pengobatan yang tepat, gangguan pada testis dapat mengakibatkan disfungsi ereksi, hormon yang tidak seimbang, dan gangguan fertilitas.

Berikut adalah berbagai penyakit yang bisa menyerang testis para pria.

Baca Juga: 3 Penyebab Testis Bengkak, Mulai dari Peradangan hingga Kanker

1. Torsio Testis

Di dalam skrotum, terdapat testis yang dilindungi oleh struktur yang bernama korda spermatika. Orang yang mengalami torsio testis, maka korda spermatika dapat mengalami perputaran.

Perputaran yang berasal dari korda spermatika dapat mengakibatkan penghentian aliran darah ke buah zakar.

Adapun tanda-tanda dari kondisi torsio testis, yaitu rasa sakit akut yang terjadi secara tiba-tiba, pembesaran di area testis yang terkena, sensasi nyeri, dan pengembangan bentuk.

Masalah medis ini umumnya terjadi pada laki-laki yang berusia 12 hingga 18 tahun karena trauma pada area testis atau aktivitas berat.

Terkadang, torsio testis juga dapat dialami tanpa pemicu yang jelas. Ini termasuk kondisi yang sangat gawat. Segera lakukan penyembuhan jika mengalami kendala medis ini.

2. Orkitis

Orkitis merupakan peradangan pada salah satu atau kedua sisi testis. Peradangan ini dapat membuat buah zakar bengkak, nyeri, dan peningkatan suhu tubuh.

Berbagai jenis bakteri dan virus dapat menyebabkan peradangan ini. Misalnya, bakteri Escheria coli. Apabila penyebabnya adalah infeksi, pengobatan dilakukan melalui antibiotik.

Individu yang mengalami orkitis, maka dirinya dapat mengalami gejala peradangan testis, yakni testis yang bengkak, sensasi berat, suhu tubuh meningkat, keluar cairan asing dari penis.

Pada beberapa kasus, orkitis pun bisa menimbulkan rasa nyeri saat buang air kecil, berhubungan intim, atau ejakulasi.

Dalam kasus yang parah, seorang pria yang mengalami kondisi ini dapat mengeluarkan darah bersama sperma dari alat kelaminnya.

Hindari hubungan intim tanpa kondom, terutama dalam hubungan seks yang berisiko. Hal ini untuk mencegah peradangan.

3. Varikokel

Tidak hanya kedua kondisi diatas yang dapat menjadi tanda adanya masalah di testis. Suatu penyakit yang bernama varikokel pun demikian.

Varikokel merupakan pengembangan dan pembengkakan pada pembuluh darah vena di dalam skrotum, yang serupa dengan varises yang terjadi pada kaki.

Akibat dari varikokel ini, pengidap dapat mengalami pembengkakan dan peregangan di bagian buah zakar.

Pada kasus ini, tonjolan dapat muncul secara tiba-tiba di salah satu skrotum.

Tidak hanya itu, pembengkakan dan rasa nyeri pada buah zakar, perluasan pembuluh darah di atas testis, serta rasa sakit yang muncul dan menghilang secara berulang dalam jangka waktu yang lama.

Pembentukan gumpalan darah, trombosis vena, abnormalitas pada bentuk pembuluh darah, dan penyakit tumor ginjal dapat menyebabkan kondisi ini.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

4. Kista Testis

Kista testis adalah permukaan testis yang terdapat kista di organ tersebut. Keadaan ini dapat bersifat jinak (non-kanker) dan umumnya tidak menyebabkan gejala yang serius.

Dalam beberapa hal, kista yang lebih besar atau terjadi peningkatan jumlah dapat mengakibatkan ketidaknyamanan, rasa nyeri, atau gangguan pada fungsi testis.

Pria yang memiliki riwayat kanker testis, cedera di buah zakar, testis yang berputar, dan lain sebagainya, memiliki risiko terhadap penyakit kista.

5. Hernia Inguinal

Hernia inguinal adalah kondisi organ dalam, seperti usus, mendorong keluar melalui bagian lemah atau celah dalam otot perut atau panggul di dekat area paha.

Umumnya, masalah ini terjadi di sekitar daerah panggul dan selangkangan.

Penyakit ini cenderung terjadi di wilayah panggul dan selangkangan. Meskipun demikian, hernia inguinal bisa memberikan tekanan pada skrotum atau buah zakar. 

Tekanan yang disebabkan hernia inguinal bisa mengakibatkan gejala ketidaknyamanan atau nyeri pada testis.

Demikian pembahasan mengenai penyakit yang menyerang testis. Jika nama-nama penyakit di atas menyerang atau buah zakar terganggu, Anda bisa berkonsultasi dan meminta bantuan pengobatan kepada kami melalui tautan ini.