Klinik Apollo, Jakarta – Lemah syahwat merupakan salah satu ketakutan yang besar bagi pria. Maka dari itu, diperlukan terapi lemah syahwat yang dapat mengembalikan “keperkasaan”.

Secara teori, lemah syahwat adalah kondisi penis yang sudah mendapatkan rangsangan, tetapi tidak mendapatkan atau mampu mempertahankan ereksi.

Terapi sangat penting untuk pria yang mengalaminya, terutama pada mereka yang berusia lebih dari 40 tahun, yang begitu rentan dengan hal ini.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Berbagai Jenis dari Terapi Lemah Syahwat

Sebelum masuk ke penjelasan utama, ketahuilah bahwa penyebab masalah ini bervariasi, antara lain gangguan karena pembuluh darah, masalah hormonal, dan psikologis.

Selain dengan obat-obatan atau menggunakan metode bedah ketika menyembuhkan disfungsi ereksi, ada beberapa terapi yang dapat menjadi alternatif.

Berikut adalah jenis-jenis dari terapi lemah syahwat.

1. Terapi Hormon

Seperti yang kita ketahui bersama, lemah syahwat dapat disebabkan oleh masalah hormon. Berkurangnya hormon testosteron akibat penuaan, penyakit, dan sebagainya mempunyai pengaruh yang besar.

Bagi yang mengalami lemah syahwat karena penurunan hormon, pengobatan hormon dapat menjadi media yang tepat agar sembuh dari problem medis tersebut.

Menggunakan terapi hormon testosteron dapat meningkatkan tingkat energi, memperbaiki suasana hati, dan meningkatkan gairah seksual yang mungkin menurun.

Namun, terapi ini sebaiknya tidak diterapkan pada individu yang mempunyai kadar hormon testosteron yang normal. Mengapa demikian? Karena dapat mengakibatkan efek samping yang dapat merusak kesehatan tubuh.

2. Terapi Pompa Penis

Contoh terapi lemah syahwat yang berikutnya adalah pompa penis. Pompa penis merupakan alat berbentuk tabung yang berfungsi sebagai peletak penis. Banyak yang menggunakan metode ini.

Manfaat ketika seseorang menggunakan terapi pompa penis adalah kembali mendapatkan dan mempertahankan ereksi dengan menyedot darah ke zakar.

Alat ini digunakan sebelum berhubungan seksual dengan memasukkan penis ke dalam tabung. Saat pompa diaktifkan, udara di dalam tabung disedot untuk meningkatkan aliran darah ke penis.

Yang tidak kalah penting untuk diketahui, efeknya hanya bertahan selama 10 hingga 15 menit. Jika ingin menggunakan cara ini, konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu.

3. Terapi Injeksi

Terapi injeksi metode yang menggunakan jarum suntik sebagai medianya. Dokter menyuntikkan zat-zat tertentu ke dalam pembuluh darah.

Dosis obat yang tepat dan cepat masuk ke dalam sirkulasi darah biasanya dicapai melalui terapi tersebut.

Selain itu, ada terapi intraurethral yang berarti melebarkan pembuluh darah di zakar  melalui injeksi tubuh dan saluran kencing.

4. Terapi Psikologi

Terapi psikologi atau psikoterapi merupakan bimbingan seputar seks, seperti membaca buku tentang seksualitas, pengubungan yang lebih baik tentang seks, dan melakukan latihan sentuhan untuk mengurangi stres saat berhubungan intim.

Penyembuhan ini cocok untuk pengidap yang masih dapat mengalami ereksi normal saat tidur dan memiliki kondisi kesehatan yang baik, seperti darah yang normal dan kesehatan fisik.

Lemah syahwat memang bukan kondisi yang berbahaya bagi jiwa penderita, tetapi bisa menurunkan kepercayaan diri. Bahkan, dapat merusak keharmonisan dalam rumah tangga.

Masalah kesehatan ini jangan sampai mengintai. Oleh karenanya, semua orang harus mencegah disfungsi ereksi dengan olahraga, memakan makanan sehat, dan mengontrol aktivitas harian agar tidak ada kecemasan sosial.

Baca Juga: 6 Cara Meningkatkan Gairah Seksual Pria, para Suami Wajib Tahu!

Jalani Terapi Lemah Syahwat di Klinik Apollo

Ketika gairah seksual sudah membuncah, tetapi alat kelamin tidak bisa ereksi atau hanya bertahan dengan begitu singkat, Anda harus melakukan pengobatan.

Banyak klinik di Jakarta yang bisa dijadikan tempat untuk mengobati gangguan tersebut, salah satunya adalah Klinik Apollo.

Anda bisa menjalani terapi lemah syahwat di Klinik Apollo dengan biaya yang terjangkau. Bebaskan penderitaan Anda sekarang juga agar dapat menjalin kebahagian kembali dengan pasangan.