Klinik Apollo, Jakarta – Wanita memiliki organ intim yang disebut vagina, sebuah tabung berotot yang mengoneksikan serviks dengan luar tubuh.

Nah, vagina ini bisa rentan mengalami infeksi, dan penderita dapat dikenai ciri-ciri atas kondisi tersebut.

Sebagai contoh, wanita yang mengalami keputihan gatal. Pahamilah bahwa itu merupakan kejadian medis yang bisa disebabkan oleh infeksi dari berbagai patogen (bakteri, jamur, dan virus).

Dalam dunia medis, infeksi di organ intim wanita disebut vaginitis. Penderita perlu mengobati penyakit tersebut. Lantas seperti apa ciri-ciri infeksi vagina? Dalam ulasan ini, kami akan membahasnya untuk Anda. Silakan disimak!

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Ciri-Ciri Infeksi Vagina Berdasarkan Penyebabnya

Penyebab infeksi vagina itu beragam, antara lain trikomoniasis, kandidiasis, gonore, dan vaginosis bakterialis. Berbeda penyebab, maka berbeda pula gejalanya.

Perempuan-perempuan yang gemar berganti-ganti pasangan, melakukan douching, memakai celana dalam yang tidak longgar, dan mengonsumsi obat-obatan tertentu, berpotensi mengalami infeksi ini.

Sementara itu, untuk gejala infeksi vagina pada wanita bisa berbeda-beda, tergantung dari penyebab atau jenisnya. Berikut ciri-cirinya.

Trikomoniasis

• Adanya cairan (keputihan) dengan warna hijau atau kuning, beraroma menusuk, dan menggumpal.
• Nyeri ketika penderita melakukan hubungan seksual.
• Pengidap mengalami anyang-anyangan atau disuria.
• Ada ketidaknyamanan di bagian bawah perut.
• Gatal, memerah, dan terbakar.

Kandidiasis

• Sensasi gatal yang begitu terasa di kemaluan.
• Perih serta ada sensasi terbakar saat buang air kecil.
• Vagina mengalami perubahan ukuran dan warna kulit (memerah).
• Keputihan serupa keju dengan bau yang asam.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Vaginosis Bakterialis

• Keputihan dengan warna abu-abu atau putih.
• Vagina beraroma amis, terutama setelah berhubungan intim.
• Iritasi di daerah kewanitaan yang menimbulkan rasa panas, gatal, kemerahan, dan pembengkakan di vulva.

Gonore

• Cairan yang menetes dari vagina berwarna kehijauan atau kekuningan, dapat menjadi lebih kental, dan lebih banyak jumlahnya.
• Orang yang terinfeksi gonore pada vaginanya akan mengalami perih sewaktu berkemih.
• Pendarahan sekalipun bukan waktunya haid.
• Adanya nyeri panggul atau perut.
• Sakit saat berhubungan seks.

Begitu beragam ciri-cirinya. Adapun ciri-ciri infeksi vagina secara umum, yaitu keputihan abnormal, nyeri yang membuat kaum Hawa tidak nyaman, gatal, terbakar, bengkak, perdarahan, dan kulit memerah.

Anda bisa mandi secara rutin dengan air bersih, monogami, menggunakan kondom saat berhubungan badan, diet yang sehat, dan tidak memakai produk pembersih vagina yang iritatif agar tercegah dari infeksi.

Baca Juga: Vaginitis Adalah: Penyebab, Gejala, hingga Cara Mengobati

Mengobati Tanda-Tanda Infeksi Vagina di Klinik Apollo, Harga Terjangkau

Apakah Anda mengalami tanda-tanda infeksi vagina? Tempat pengobatan dengan solusi terbaik, Klinik Apollo, berkomitmen untuk memberikan perawatan berkualitas tanpa menguras kantong Anda.

Jadi, dengan menggunakan metode terkini dan penanganan yang sesuai dengan kebutuhan pasien, tim medis kami yang profesional siap membantu mengembalikan kesehatan secara optimal.

Jangan biarkan infeksi merambat karena dapat membahayakan tubuh penderitanya. Oleh karena itu, hubungi Klinik Apollo. Konsultasikan dengan kami terlebih dahulu agar mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan yang akurat.

Konsultasi online gratis di Klinik Apollo. Layanan terbuka selama 24 jam. Hilangkan patogen-patogen jahat dari organ reproduksi Anda dan beraktivitas kembali dengan bahagia!